Penyebab Timbulnya Rasa Takut


Rasa takut dapat dibagi menjadi tiga tingkat, tingkat satu adalah cerita yang ada di permukaan. Tingkat ketakutan yang pertama ini dapat dibagi menjadi dua jenis, yaitu ‘yang terjadi’ dan ‘yang memerlukan tindakan’.

Ketakutan Tingkat Satu

yang terjadi
yang memerlukan tindakan
Penuaan
Mengubah karir
Pensiun
Berbicara di depan umum
Meninggal
Mencari teman
Sakit
Membuat keputusan
Perubahan
Mengakui orang lain
dll
dll

Anda mungkin memiliki beberapa hal untuk ditambahkan di daftar tersebut. Anda tidak sendiri jika anda mengakui bahwa anda mengalami sebagian dari di atas atau semua yang di atas. Ada alasan akan hal itu.

Satu dari ciri rasa takut adalah ketakutan itu cenderung untuk melebar ke banyak area dari hidup kita. Contohnya, jika anda takut untuk mencari teman baru, berarti itu juga memberi alasan anda takut pergi ke pesta, berhubungan secara intim, melamar pekerjaan, dll.

Hal ini diperjelas dengan melihat lapisan kedua dari rasa takut, yang berbeda rasa dan berbeda bentuk dari tingkat satu. Ketakutan tingkat dua ini bukanlah berorientas pada situasi, tetapi meliputi ego kita sendiri.

Ketakutan tingkat dua

Ditolak
Ditipu
Kesuksesan
Tak berdaya
Kegagalan
Tidak disetujui
Rapuh
Penurunan penampilan
dll
dll

Ketakutan tingkat dua berhubungan dengan sesuatu yang ada di pikiran. Semua ini merefleksikan rasa terhadap diri anda sendiri dan kemampuan anda untuk menangani dunia ini. Hal ini menjelaskan mengapa rasa takutlah yang menguasai anda. Jika anda takut ditolak, rasa takut ini akan mempengaruhi hampir semua area kehidupan anda, teman, dan pekerjaan.

Penolakan adalah penolakan, dimanapun adanya. Jadi awalnya anda hanya melindungi diri anda sendiri dan sebagai hasilnya, anda membatasi diri anda sendiri. Anda mulai mematikan dan meniup semua dunia di sekitar anda. Lihat tingkat dua sekali lagi, dan anda akan melihat bagaimana satu dari ketakutan itu dapat mempengaruhi banyak aspek dari hidup anda secara besar.

Tingkat tiga mulai ke hal mendasar dari masalah ini: ketakutan terbesar dari semuanya, satu-satunya yang membuat anda berhenti. Apakah anda siap?

Ketakutan Tingkat Tiga

Aku tak dapat menerimanya

“itu saja? Itu yang paling penting?” mungkin anda bertanya. Saya tahu anda kecewa dan ingin sesuatu yang lebih dramatis dari itu. Tetapi kenyataannya:

Dasar dari setiap rasa takut yang anda rasakan hanyalah rasa takut
Bahwa anda tak dapat menerima apapun yang akan datang

Ketakutan tingkat satu diterjemahkan seperti berikut:
·        Aku tak dapat menerima penuaan
·        Aku tak dapat menerima kehilangan uang
·        Aku tak dapat menerima kehilangan pekerjaan
·        Aku tak dapat menerima membuat kesalahan

Ketakutan tingkat dua diterjemahkan seperti berikut:
·        Aku tidak dapat menerima kegagalan
·        Aku tidak dapat menerima ditolak
·        Aku tidak dapat menerima tanggung jawab kesuksesan

Ketakutan tingkat tiga secara sederhana:
·        aku tidak dapat menerimanya

Kebenarannya:
Jika anda tahu anda dapat menerima semua hal yang akan datang,
                                                    Apa yang akan anda takuti?    

Jawabannya: Tidak ada!

Anda tidak lagi mempunyai kendali apa yang dilakukan pasangan anda, apa yang dilakukan teman anda, apa yang dilakukan anak muda, atau apa yang dilakukan atasan anda. Anda tidak harus mengendalikan apa yang akan terjadi pada saat wawancara kerja, pada pekerjaan anda, pada karir baru anda, pada uang anda, atau apa yang terjadi pada pasar saham anda.

Yang harus anda lakukan untuk menghilangkan rasa takut adalah
Mengembangkan lebih banyak kepercayaan pada kemampuan anda
Untuk menerima apapun yang akan terjadi

Mulai saat ini, setiap kali anda merasa takut, ingatlah diri anda sendiri bahwa itu terjadi hanya karena anda tidak merasa cukup puas terhadap diri anda sendiri

Filosofi Riak Gelombang Air



Coba anda lempar sebutir kerikil ke dalam telaga yang tenang. Berpusat dari tempat jatuhnya kerikil itu akan tercipta sebuah riak gelombang yang mengalun ke penjuru telaga. Kini, bisakah anda menghentikan laju riak gelombang itu? Mungkin anda mencoba dengan memasukkan telapak tangan anda ke dalam air. Atau. menghadangnya dengan ke dua belah kaki anda. Namun yang terjadi adalah semakin banyak anda melakukan sesuatu pada permukaan telaga, semakin banyak riak gelombang baru bermunculan. Satu-satunya cara menghentikan laju riak gelombang itu hanyalah dengan membiarkannya berhenti sendiri.

Demikian pula dengan ketenangan dan pikiran. Semakin keras anda melakukan sesuatu pada pikiran anda. semakin sulit anda mencapai ketenangan itu. Amati saja. Jangan tolak atau menghentikan riak pikiran anda. Biarkan pikiran berangsur-angsur tenang. Ketenangan diri dimulai dari ketenangan pikiran; sedangkan ketenangan pikiran bermula dari ketenangan bernafas. Dalam nafas yang tenang temukan jiwa yang tenang.

Keajaiban Diri Kita



Kita lahir di dunia ini sudah menjadi sebuah pemenang, buktinya kita mengalahkan berjuta-juta sel sperma yang akan dibuahi oleh satu sel induk. Maka pantaskah kita mengeluh karena suatu kegagalan ? Kita lahir sudah membawa bibit potensi atau kemampuan yang pastinya setiap orang berbeda. Dalam menggali kemampuan yang kita miliki, banyak cara untuk mengetahuinya. Hanya saja kebanyakan orang tak pernah sadar akan hal semacam ini. Mereka tak pernah menyadari keunikan apa yang ada pada dirinya yang dapat dijelajahi dalam menempuh kesuksesan dalam hidupnya. Hal kecil yang bisa dibuat contoh adalah ‘Personal Brand’ yang ada pada diri kita.

Personal Branding adalah citra mengenai diri sendiri dengan cara membuat diri sendiri menjadi unik dan lebih baik dibanding semua pesaing. Keuntungan memiliki Personal Branding yang kuat adalah menciptakan identitas diri yang memudahkan orang-orang untuk mengingat siapa Anda, memosisikan Anda berada di atas dalam persaingan, dan membuat Anda unik dan lebih baik dibanding pesaing yang ada.

Personal Branding juga dapat diartikan sebagai persepsi yang tercipta dalam benak orang lain ketika mereka melihat atau mendengar nama Anda. Dalam kehidupan orang-orang sukses, ada masa dalam dalam kehidupan mereka menemukan seorang yang jauh lebih besar yang bukan orang sembarangan dan mempunyai kata ‘Hero’ dalam dirinya.

Ada pepatah yang berbunyi “seperti di atas begitu juga di bawah, seperti di luar begitu juga di dalam”. Maksudnya adalah seperti pohon. Kata ‘di atas’ merupakan tingginya pohon tersebut yang artinya reputasi kita, sedangkan kata ‘di bawah’ merupakan banyaknya akar yang artinya kekuatan. Kata ‘di luar’ artinya adalah semua yang dapat terlihat oleh orang lain, sedangkan kata ‘di dalam’ artinya adalah semua pekerjaan yang dilakukan.

Jika di jabarkan, kalimat tersebut mempunyai makna bahwa Personal Branding kita bisa tinggi karena terdapat kekuatan yang menopangnya. Kita mengetahui bahwa semakin tinggi pohon, semakin besar pula angin yang menerjangnya. Begitu pula disaat Personal Branding kita sudah mulai tinggi banyak pula orang-orang yang ingin mengalahkan Anda, namun jika Anda mempunyai kekuatan yang lebih, maka Anda bisa bertahan bahkan bisa berkembang.

Kekuatan yang menopang Personal Branding kita ada dua jenis, yaitu Personal Power dan Position Power. Personal Power merupakan kekuatan yang dimiliki karena semata-mata dari diri yang bersangkutan, seperti : kepribadian, kemauan, sikap, ambisi, keahlian, pengalaman, dsb. Position Power merupakan kekuatan yang dimiliki karena jenjang posisi seseorang dalam organisasinya, seperti : perusahaan, instansi, komunitas, lembaga, dsb.

Kedua kekuatan tersebut jelas terbentuk melalui pemikiran kita. Karena kita adalah hasil dari cara berfikir kita yang dipengaruhi oleh keadaan di lingkungan kita. Jadi yang perlu disiapkan hanya cara berfikir positif dalam segala keadaan. Percayalah bahwa Anda benar-benar unik atau berbeda dengan yang lainnya.

Siapa pun Anda, milikilah Personal Branding Anda !
Jika belum punya Personal Branding, maka sekaranglah saatnya Anda punya dan tentukan !

What do you have that they don’t ? find it, earn it, exploit it, and market it !
What you don’t have that others have ? admire it, learn it, practice it, and market it !

Personal Branding sifatnya bisa berubah, karena itu kita harus mempertahankan atau mengembangkan Personal Branding di setiap harinya supaya kesuksesan kita menjadi lebih mudah, cepat, tepat, dan lebih gemilang lagi.

Perbaiki kelemahan dan tingkatkan kekuatan. Memperbaiki kelemahan akan mengubah Anda dari orang di bawah rata-rata menjadi orang rata-rata. Meningkatkan kekuatan akan mengubah Anda dari orang rata-rata menjadi orang di atas rata-rata.

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | SharePoint Demo
SELAMAT DATANG DI SITUS CORETAN SEADANYA